Selasa, 31 Juli 2012

Petani Padangsidimpuan Gunakan Jembatan Gantung “Dow Jones”




            Padangsidimpuan
          Sarana infrastruktur baik itu berupa jalan atau jembatan yang baik adalah salah satu pendukung dalam rangka peningkatan dibidang pertanian.
            Namun lain halnya di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, yang mana satu-satunya sarana berupa jembatan gantung yang selalu dipergunakan para petani untuk menuju ke kebun dan sawah sudah hampir tiga tahun kondisinya seperti dalam cerita film Coboy Dow Jones alias sangat parah kerusakannya dan mengancam keselamatan bagi yang melewatinya.
            Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang warga yang setiap hari menggunakan jembatan gantung tersebut kalau hendak pergi dan kembali dari bekerja di sawahnya, Harahap (51) yang diwawancarai, Jumat (19/5) saat setelah melintas di jembatan Dow Jones itu mengatakan, merasa was-was jika sedang berjalan melintas di jembatan itu karena menurutnya cuma itu satu-satunya jalan yang menghubungkan lokasi ke persawahan dengan perkampungan.
            Terutama saat panen, para petani ini sangat kesulitan dan harus ekstra hati-hati untuk melangsir hasil pertanian terpaksa membawa hasil panennya sedikit-sedikit karena takut jika beban yang dibawa  berat bisa membuat jembatan ambruk dan mencelakai.
            Harahap juga mengatakan sudah ada empat orang yang terjatuh karena terinjak papan yang sudah lapuk dan syukurnya masih bisa selamat karena orang tersebut mungkin karena  gerakan refleksnya  tangan orang tersebut menggapai sisi lain jembatan yang masih kuat menahan dirinya.
            Ditambahkannya  kemungkinan jika jembatan itu tidak juga diperbaiki maka kerusakannya akan semakin parah sehingga sama sekali tidak bisa digunakan akan membuat petani tidak akan lagi bisa bekerja di sawah.
            Ianya mengharapkan kiranya pemerintah Kota Padangsidimpuan dapat segera membagun jembatan tersebut dan jangan sempat menambah pengangguran juga memakan korban jiwa.
            Pantauan Wartawan kondisi jembatan sepanjang lebih kurang 21 meter dengan ketinggian 10 meter dari dasar sungai  sangat parah dan para warga menambal dengan  kayu kelapa sempengan diantara papan yang berlubang -lubang untuk pengaman melintas di jembatan tersebut.
            Dengan kondisi jembatan yang sangat parah dan mengancam jiwa bagi siapa saja yang melintasinya karena selain kayunya sudah lapuk dan banyak yang patah juga di dasar sungai batu-batu besar menanti.(*)

Ket gbr
  1. Kondisi Jembatan “Dow Jones” di Padangsidimpuan Batunadua yang kondisinya parah dan dapat mengancam keselamatan jiwa penggunanya
  2. tampak ada orang yang sedang melintasi Jembatan “Dow Jones” di Padangsidimpuan Batunadua tersebut dengan ekstra hati-hati karena takut terjatuh dan disambut oleh batu-batu besar di dasar sungai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar